Sekedar Pengalaman Merangsang agar Peserta didik mau membaca………………..


  Saya mengajar di sekolah yang kebetulan berada di tengah sawah dan kebetulan saja memiliki wali murid yang memimilik kemampuan ekonomi menengah kebawah bahkan bisa dikatakan banyak persen peserta didik kami adalah orang kurang mampu secara ekonomi, kebanyakan wali murid adalah buruh tani, pedagang sayur keliling dan hanya sedikit yang berprofesi sebagai Kariyawan Atau Pegawai Negeri Sipil.
Sekolah kami adalah sekolah yang bukan menjadi tujuan utama wali murid menyekolahkan anaknya, atau boleh dibilang sekolah banserep jika anaknya tidak diterima di sekolah yang dianggap favorit, Pada hal jika dilihat dari kualitas pendidik sekolah kami, hampir  50% berpendidikan S2.
Melihat keadaan tersebut mayoritas input peserta didik  di sekolah kami bisa dikatakan rendah, oleh sebab itu kadang saya sebagai guru perlu sekali untuk memberikan satu rangsangan kepada peserta didik agar lebih aktif dalam belajar
Disekolah kami, peserta didik telah mendapat pinjaman buku BSE yang cukup berkualitas, diharapkan dengan dengan buku ini peserta didi bisa belajar mengikuti apa yang disajikan oleh guru didepan kelas.
Walaupun sudah mendapat pinjaman Buku BSE minat baca peserta didik di sekolah kami sangat rendah, untuk itulah diperlukan kiat-kiat khusus supaya ada peningkatan minat baca dirumah.
Saya teringat sewaktu SMA dulu, saya di ajar oleh seorang guru PMP namanya Pak Supramu, beliau menyajikan mata pelajaran yang diaggap kurang penting menjadi pelajaran yang penting dan cukup dihargai, pada hal waktu itu saya mengambil jurusan A1 tapi saya menganggap  PMP itu menjadi teramat penting.
Metodenya cukup sederhana waktu itu karena sekolah telah meminjamkan Buku Paket PMP, maka peserta didik diwajibkan merangkum setiap bab/KD. Setelah bab/KD   selesai maka buku rangkuman tersebut dikumpulkan dan diperiksa dengan teliti, yang rangkumannya cukup bagus maka akan mendapat nilai bagus. Nilai harian diperoleh dari hasil rangkuman itu, setelah rangkuman selesai kemudian disajikan materi didepan kelas dengan cukup atraktif oleh Bapak Guru tersebut, sehingga kami  sebagai peserta didik harus betul-betul mengerjakan tugas rangkuman tersebut, dan pada saat itulah kami memang dipaksa untuk membaca buku teks tersebut .
Entah betul apa tidak, tapi metode dari guru saya yang cukup sederhana ini, saya lakukan dengan ditambahi beberapa variasi yang lain, dan hasil menurut saya cukup efektif untuk meningkatkan minat baca peserta didik